Walaupun merepotkan dan merogoh kocek yang tidak sedikit, membuat aquascape menjadi hobi yang digemari oleh berbagai kalangan. Ibarat melukis atau menggambar, membuat aquascape butuh daya kreatif dan ketelatenan yang tinggi untuk menghasilkan bentuk visual yang berkualitas dan indah untuk dipandang.
Bagi yang belum tahu aquascape merupakan seni mengatur tanaman, bebatuan, akar, pasir, dan unsur lainnya di dalam suatu wadah kaca atau akrilik yang serupa akuarium. Biasanya diisi ikan hias ukuran mini dengan berbagai jenis dan warna . Pengaturan berbagai unsur yang terdapat pada aquascape bertujuan untuk memperlihatkan sebuah replika ekosistem kehidupan di bawah air.
Aquascape pertama kali diperkenalkan kepada dunia pada tahun 1990 oleh Takashi Amano yang berasal dari Jepang. Tiga tahun berselang tren aquascape sampai ke Indonesia (1993) yang di prakarsai oleh pak Benny, seorang pemilik aquarium terkenal di Jakarta.
Tren aquascape sempat mencapai titik puncak saat masa pandemi Covid 19 yang lalu. Kebijakan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) yang diterapkan pemerintah memaksa masyarakat untuk bekerja, sekolah, dan kegiatan lainnya melalui rumah. Sukarnya untuk keluar rumah pada saat itu membuat masyarakat menjadi jenuh dan bosan, sehingga aquascape dijadikan sebagai sarana penghilang bosan dan jenuh tersebut.
Berbagai perlombaan aquascape yang ada di tanah air menjelaskan betapa besarnya jumlah pegiat aquascape di Indonesia. Melihat fenomena itu, tidak jarang orang-orang memanfaatkannya sebagai sarana mencari keuntungan dengan menjual aquascape buatannya.
Untuk yang baru memulai atau tertarik membuat aquascape, tentunya ada beberapa bahan penting yang harus kalian siapkan sebelum membangun aquascape;
- Tanaman Air
Tanaman air adalah unsur yang penting untuk membuat aquascape. Setiap tanaman air yang bisa digunakan pada aquascape memiliki tingkat kesulitan yang berbeda dalam proses pemeliharaannya.
- Media tanam (substrat)
Substrat harus mengandung unsur hara karena merupakan tempat tumbuh tanaman dan tempat tanaman memperoleh unsur hara.
- Gravel atau batuan kecil
Memiliki fungsi sebagai filter yang memperkuat posisi tanaman dan substrat, memperindah dan membentuk tema aquascape, tempat berkumpulnya bakteri pengurai dan sebagai tempat main ikan
- Plastik bioball
Bahan ini dapat dijadikan tempat tinggal bakteri pengurai yang berperan sebagai filter biologis. Selain itu plastik ini berfungsi untuk mempertahankan kualitas air.
- Hardscape
Hardscape adalah benda padat yang dibuat dengan bentuk unik yang berfungsi untuk menghias aquascape yang meliputi batu-batuan dan kayu. Penggunaan batu dan kayu sebagai hardscape tidak boleh yang dapat merubah pH, kH, dan gH pada air.
- Ikan hias
Alangkah baiknya memilih ikan yang tenang untuk dimasukan ke dalam aquascape , tidak memakan dan merusak tanaman air, dan lebih baik memasukan ikan yang menyukai alga. Pemilihan ikan juga harus disesuaikan dengan tema pada aquascape.
Penulis | Agung Bukit
